Mata Kita Tak Pernah Benar-Benar Berhenti Melihat Bahkan Saat Tertidur!

Table of Contents
Mata Kita Tak Pernah Benar-Benar Berhenti Melihat  Bahkan Saat Tertidur!

Pernah nggak kamu berada di ruangan gelap gulita, atau menutup mata rapat-rapat… tapi tetap merasa seperti ada cahaya samar, warna merah tua, atau semacam bayangan lewat di penglihatanmu? 

Nah, ternyata itu bukan halusinasi. Itu adalah bukti bahwa mata kita nggak pernah benar-benar “off”!


Mata Tetap Bekerja dalam Gelap

Ketika mata tertutup, sel-sel retina di belakang bola mata tetap aktif. Mereka masih menangkap cahaya yang sangat lemah baik dari tubuh sendiri maupun lingkungan sekitar. Makanya, meski kamu di kegelapan total, ada saja sensasi visual yang muncul seperti “abu-abu” atau “gelap berwarna”.


Otak Ikut Campur!

Uniknya lagi, otak kita juga nggak mau diam. Meski mata tertutup, otak terus memproses memori visual yang baru saja kamu lihat. Kadang memori itu muncul kembali dalam bentuk bayangan atau pola samar.

Inilah yang disebut phosphene Cahaya yang muncul tanpa ada sumber cahaya nyata.

Kamu bisa membuktikannya sendiri dengan menekan sedikit bagian samping mata suka muncul titik-titik cahaya yang menari, kan? Itulah phosphene bekerja.


Dunia Visual Mini di Balik Kelopak Mata

Saat kamu tidur, fenomena ini juga jadi salah satu pintu menuju mimpi. Otak tetap aktif menciptakan dunia visualnya sendiri, seolah-olah layar film di balik kelopak mata terus menyala.


Mata dan Otakmu Mesin Super!

Walaupun kelihatannya kita “tidak melihat”, ternyata sistem penglihatan tetap bekerja. Mata menangkap apa pun yang bisa ditangkap, dan otak melanjutkan sisanya.


Mata tertutup bukan berarti gelap total. Selalu ada kehidupan kecil yang terus berdenyut dalam dunia penglihatan kita.

Menarik ya? Siapa sangka, hanya dengan memejamkan mata saja kita bisa menjelajah ke dunia visual yang misterius dan tak terlihat orang lain

Post a Comment